Tuesday 17 March 2009

Bupati Kerinci Tinggalkan Dewan

KERINCI-Meski telah 13 hari memimpin Bumi Sakti Alam Kerinci, namun hingga saat ini DPRD Kerinci belum mengetahui program kerja yang akan dijalankan pasangan bupati dan wakil bupati terpilih, Murasman-Rahman.“Kami sangat menyesali prilaku bupati sekarang. Tindakannya terkesan meninggalkan mitra yakni Dewan. Padahal menurut aturan dalam UU No 32 tentang pemerintahan daerah. Pemerintah daerah itu adalah ekskutif dan legislatif,”ujar H. Nasrun Madin, salah seorang anggota dewan kepada wartawan Senin (16/3).

Ia juga mengaku, dewan tidak dilibatkan dalam program kerja bupati terpilih. “Mereka terkesan jalan sendiri. Apa salahnya bupati mengajak para anggota dewan bertemu untuk membicarakan langkah yang akan dilakukan untuk membangun Kerinci kedepan,” tambah H.Said Abdullah, anggota dewan lainnya.

Alasannya, sambung dia, banyak persoalan yang harus dilakukan Bupati Kerinci saat ini sesuai dengan visi dan misi yang telah disampaikan sendiri.

“Dewan sampai sekarang tidak mengetahui apa yang dikerjakan Bupati. Ia terkesan melupakan mitra utama bekerja dan sebaiknya Bupati juga harus jeli melihat hal ini, sebelum bekerja harusnya ada pertemuan dengan dewan terlebih dahulu,” katanya.

Jika harus menunggu dewan, kata dia, paling tidak pertemuan akan terlaksana beberapa waktu saja, dan itupun pada sidang paripurna. “Jika tidak ada paripurna juga tidak akan ada komunikasi diantara dewan dan bupati,” ujarnya.

Sebagaimana biasanya, Bupati Kerinci, H Murasman ketika dikonfirmasi infojambi, tidak mengaktifkan ponselnya begitu pula ketika infojambi.com menghubungi pihak keluarganya, juga tidak dilayani. (infojambi.com/EZA)


0 comments: