Petani Padi Kerinci Keluhkan Serangan Hama

Tweet

KERINCI - Para petani padi di Kerinci mengeluhkan hama tikus dan burung yang menyerang persawahan mereka. Apalagi, hama ini mengakibatkan hasil panen mereka menurun serta memerlukan biaya tambahan. Berbagai usaha telah mereka lakukan untuk mengatasi hama ini, namun belum juga berhasil.Menurut Rohani, salah seorang petani yang ada di Semurup, umumnya hama ini menyerang ketika umur padi baru 2 bulan atau ketika padi mulai keluar. Rohani juga mengatakan, untuk mengatasi hama ini dia sengaja mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli peralatan untuk menangkal tikus seperti perangkap.

Dia juga meminta perhatian dari Dinas Pertanian Kabupaten Kerinci agar cepat menangani masalah ini,agar area persawahan yang terserang hama jumlahnya tidak meluasApalagi sebagaian besar masyarakat Kerinci mengantungkan diri pada mata pencarian pertanian dan salah satunya tanaman padi. Hal senada juga dikatakan oleh petani lainnya,jika begini terus kami bisa rugi karena biaya yang kami keluarkan untuk penanaman padi tidak sesuai dengan hasil yang kami dapatkan untuk itu masalah ini harus ditangani dengan serius.

Ditempat terpisah Pihak Dinas Pertanian Kerinci ketika dimintai tanggapan mengenai masalah ini belum bisa memastikan tindakan apa yang akan mereka lakukan untuk mengatasi masalah hama,karena mereka belum mengetahui kasus ini dan tim dari dinas pertanian juga belum turun kelapangan. (infojambi.com/EZA)